Langsung ke konten utama

Majalah Online Panchake, Terobosan Baru Dunia Horor

Kamu suka horor? Pengen baca majalah horor yang kece  secara gratis dengan beberapa rubrik menarik di dalamnya? Baru saja anget launching kemarin majalah horor www.panchake.com. Majalah onlineyang satu ini merupakan terobosan baru para parhan (sebutan anggota Panchake).


Apa itu Panchake?
Panchake adalah sebuah grup penulis cerita horor dan horor komedi. Search saja di grup facebook panchake. Syarat gabung ke grupnya cukup mudah kok, silakan dibaca di bawah ini:

1. Nama tidak alay (tidak wajib nama asli) namun ditulis dengan baik dan benar.
2. Bergabung atas kehendak sendiri.
3. Tidak berniat promosi produk dan barang jualan.
4. Wajib berteman dengan Chef Makam dan juga para Penjaga Makam.
5. Bersedia mematuhi segala peraturan yang terkandung di dalam Undang-Undang Makam (UUM) yang terpasang di gerbang Makam.

Grup ini bisa dibilang cukup unik dengan pemberian nama dan berbagai istilah di dalamnya. Untuk ketua grup sekaligus pendiri grup ini diberi nama Chef, sementara nama grupnya sendiri sering disebut makam (Wih ... ngeri ...) gak sengeri itu kok, untuk para anggotanya disebut Parhan alias Para Hantu. Uniknya lagi semua anggota memiliki nama hantu yang akan dilantik dalam periode tertentu oleh chef makam, Oke Sudraj
at. Saya pun juga punya nama kantu yang cukup kece, hantu Mochacino (Hamoch) hehehehe.

Selain chef, parhan ada juga Penjaga Makam alias admin yang terdiri dari: Chef Makam/Founder: Oke Sudrajat, Ketua Makam: Ari Keling (Hantu Jomblo), - Amey Mey (Hantu Nenek Gayung) - PM Pintu Timur, Choi Runako Aditya (Demit Ganteng) - PM Pintu Selatan, Ana Sue (Kunti Sembeb) - PM Pintu Utara, Nova Aditya Nugraha - PM Pintu Barat.

Sedangkan Kru Majalah Panchake sendiri adalah: Chef Oke Sudrajat sebagai Ketua Majalah Panchake, istilahnhya pimred lah :). Ari Keling dan Niaw Shinran memegang rubrik cerpen atau ff horor. Zikirani Putri dan Putri Evi Darina memegang Cerpen horor duet, Redy 'Ugeng' Kuswanto dan Aldo Manalu memegang rubrik cerpen bebas. Asri Fara dan Tati Suryani memegang cerpen Fantasy. Arikmah Kamal dan Aris Rahman Yusuf memegang Rubrik puisi. Hong lin memegang rubrik primbon, Ayu Ira Kurnia Marpaung memegang rubrik cerpen horor dan horor komedi bersama Agatha Vonilia Marcelina, Oetep Sutiana memegang rubrik tempat-tempat misteri dan saya sendiri memegang rubrik profil penulis.

Adapun rubrik Majalah Online Panchake adalah:
1. Rubrik Profile Penulis
2. Rubrik Cerpen Horor
3. Rubrik Tempat Mistis
4. Ruvrik Primbon
5. Rubrik Cerpen Bebas
6. Rubrik Cerpen Fantasi
7. Rubrik Cerpen Anak
8. Rubrik Puisi
9. Rubrik Cerpen Bebas

Sebuah terobosan baru yang tentunya diharapkan majalah ini mampu memberikan kontribusi bacaan baru yang berkualitas. Mengenal dunia horor sebenarnya tak menakutkan. Cobalah kunjungi dan gabung di grup facebook Panchake (Penulis Cerita Horor dan Horor Komedi) https://www.facebook.com/groups/PANCHAKE/ atau kunjungi www. panchake.com

Terima kasih sudah membaca, jangan lupa tinggalkan komentar, join site my blog. Follow me on twitter @queenlionade, facebook: Endang Indri Astuti 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Novel: Belahan Jiwa, Saat Dia Selalu Bersamamu, Cinta itu Telah Hadir

Jangan dibuka trailer di atas kalau gak mau kayak aku, langsung lari ke Indomaret buat ngambil novel Belahan Jiwa karya Nuniek KR ini :). Sumpah dendam banget sama yang buat trailer, maksudnya apa coba, bikin trailer yang bisa bikin nangis dari detik pertamanya di play (Pas iklannya, Plak). Tapi beneran aku sempat menitikkan air mata waktu liat trailer ini. Ciyus. Buat Bang Roll, hebat banget bisa bikin trailer keren kayak gini. Kamu utang 1 tetes air mataku, Bang. Hiks T_T

Temukan Apa yang Kamu cari Hanya Dalam Satu Klik, Mulai dari Fashion, Tren, Berita hingga Tips Relationship semua ada di IDN Times.

                 Dunia dalam satu klik,mungkin itu satu kata yang bisa menggambarkan era digitalisasi saat  ini. Tidak dapat dipungkiri setiap hari kita bergelut dengan yang namanya internet. Mulai dari kebutuhan mengakses sosial media seperti facebook, instagram, twiter hingga membaca berita di media digital atau mengakses informasi lainnya.

Apa yang aku pikirkan saat aku jenuh?

                        Ada banyak hal yang akhir-akhir ini membuatku sangat jenuh menjalani hidup. Tidak seperti biasanya saat aku mempunyai waktu luang, hari-hari yang libur untuk menikmati drama korea, tapi mendadak semuanya hambar.