Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari 3, 2016

Dari Klaten Untuk Arema (Dimuat di harian Surya, 30 Desember 2015)

Mungkin ada benarnya istilah tidak ke mana-mana, Arema di mana-mana. Terlahir di kota bersinar, Aremania Klaten menjelma menjadi komunitas pecinta Arema dengan segudang kegiatan positifnya. Hal ini membuktikan suporter Indonesia masih memiliki nilai positif dan tidak melulu tentang tawuran. Berdiri tanggal 1 Mei 2011, Aremania Korwil Klaten (Akk) atau Aremania Klaten memiliki lebih dari 50 anggota. Uniknya komunitas ini sebagian anggotanya warga asli Klaten. Hanya beberapa orang saja yang berdarah asli Malang. Toh hal ini tidak mempengaruhi seberapa besar rasa cinta mereka pada Arema. Terbukti jarak Klaten-Malang yang lumayan jauh, tetap setia mereka lakoni demi menyaksikan tim Arema bertanding.Tujuh jam perjalanan untuk 90 menit pun tak terasa, terganti dengan bahagia menyaksikan tim kesayangannya berlaga. Memang loyalitas tak terhitung dari jarak dan   berapakali menyimak pertandingan. Setiap suporter selalu mempunyai cara tersendiri untuk membuktikan rasa cinta mere

Cinderella Syndrome, Ketika Pernikahan Menjadi Sesuatu yang Penting

Menikah. Mungkin adalah impian banyak orang, bersanding dengan orang yang disayang lalu hidup bahagia selamanya, siapa sih yang gak mau? Namun pada kenyataannya sebuah pernikahan tak selalu seindah itu. Ada konflik, drama, dan segala masalah yang harus di hadapi. Konflik-konflik inilah yang terkadang membuat seseorang takut untuk menjalani sebuah pernikahan, apalagi jika membayangkan seabreg permasalahan yang menuntut untuk diselesaikan.   Photo by: Google Konflik-konflik tentang pernikahan inilah yang dihadapi oleh tiga tokoh dalam novel Cinderella Syndrome. Uniknya novel ini seperti menggabungkan 3 novel dalam satu buku. Kisah Annisa, Erika, Violet yang ditulis oleh Leyla Hana ini, mampu membuat pembaca terseret dalam alur ceritanya. Erika, harus dihadapkan dengan konflik tentang pernikahan ketika syarat dari Tantenya yang juga atasannya di perusahaan. Dia baru bisa resign dari kantor, jika mempunyai pendamping hidup. Alasan Erika ingin resign bukan karena dia tidak